Menonton adalah salah satu aktivitas yang digemari hampir setiap orang untuk mengisi waktu luang mereka. Selain bisa menghilangkan rasa bosan, menonton juga merupakan  bagian dari relaksasi diri. Aktivitas ini lah yang menemani banyak orang setelah mendukung gerakan #workfromhome atau #dirumahaja agar #selamatdirumah untuk mengurangi penyebaran virus corona yang telah menjadi pandemik dunia.

Oleh karena itu, CASA Indonesia mencoba merangkum 6 film yang menjadi rekomendasi Anda menonton melalui Netflix:


1. Ghibli on Netflix



Studio Ghibli yang didirikan pada tahun 1985 oleh Hayao Miyazaki dan Isao Takahata ini mulai tayang secara bertahap di Netflix mulai tanggal 1 Februari yang lalu. Terkenal dengan film animasi atau anime yang khas, Netflix pun merilis 21 film dengan keindahan gambar yang menjadi panduan bagi film-film lainnya. Mulai dari Spirited Away (2001), My Neighbor Totoro (1988), Princess Mononoke (1997), dan film lainnya. 


Baca juga, Intip Interior Restoran Bergaya Film Wes Anderson


2. La Casa de Papel (Money Heist)



Merupakan sebuah series Netflix yang menceritakan sekelompok perampok aset negara yang di pimpin oleh Sergio Marquina atau Professor. Ia merekrut sejumlah orang dengan identitas yang tidak diketahui untuk menjalani misi perampokan sebuah bank. Berbeda dengan film perampokan lainnya, film ini menceritakan sebuah bentuk protes terhadap sistem yang ada di negaranya.


Baca juga, Nikmati Menginap di Rumah Serial Netflix Ini!


Pada musim pertama dan kedua, series ini menceritakan merampok sebuah kantor percetakan uang. Dan pada musim ketiga komplotan ini memutuskan untuk merampok Bank Spanyol. Sama seperti musim ke tiga musim sebelumnya, musim ke empat Money Heist ini akan berisikan delapan episode yang akan dirilis pada 4 April mendatang.


3. Once Upon A Time in Hollywood



Dibintangi oleh Brad Pitt, Leonardo DiCaprio, dan Margot Robbie, film Once Upon a Time in Hollywood telah menjadi salah satu nominasi Film Terbaik Oscar 2020. Film yang di sutradarai oleh Quentin Tarantino ini dilatar belakangi oleh kota Los Angeles tahun 1969. Kisah seorang aktor dan pemeran penggantinya dalam menghadapi industri perfilman Hollywood yang telah berubah ini lah yang menjadi ceritanya. 


Baca juga, 10 Fakta Unik Oscars 2020 ini Jangan Sampai Terlewat!


4. The Platform

 




Film Spanyol yang berdurasi 94 menit ini disutradari oleh Galder Gaztelu Urrutia ini menceritakan bagaimana kejamnya kapitalisme serta sistem hirarki sosial ekonomi yang harus berubah. Film yang dikemas dalam nuansa distopia yang menarik ini membawa para penonton fokus terhadap peran utama yang menjadi volunteer untuk menjadi narapidana.


Baca juga, Kunjungi 5 Destinasi Wisata Berdasarkan Film Ini


Di penjara yang berbentuk vertikal bertingkat dengan kapasitas 2 orang ini hanya memiliki celah berbentuk kotak besar di tengah untuk pemberhentian platform tempat makan. Eksekusi dari film ini pun sukses dibuatnya melalui naskah, sinematografi, serta pengembangan karakter. Namun, sangat tidak disarankan untuk beberapa penonton yang tidak kuat melihat adegan sadis, karena banyak adegan tidak manusiawi sepanjang film ini berlangsung.


5. Okja



Disutradarai oleh pemenang Oscar tahun ini, Bong Joon-ho, film Korea-Amerika yang di produksi tahun 2017 bergenre action-adventure. Berfokus kepada kehidupan Mija yang tinggal di Korea bersama kakeknya dan babi super yang bernama Okja. 


Baca juga. Ingin Punya Ruang Tamu Seperti Rumah Dalam Film NKCTHI?


Pada tahun 2007 seorang pecinta lingkungan bernama Lucy mengatakan bahwa mereka telah mengemangbiakkan sejenis babi raksasa yang disebar diseluruh dunia dan diberikan kepada petani untuk dirawat. Lalu mereka membuat kompetisi yang diumumkan sepuluh tahun kemudian dan memilih babi terbaik yang ternyata dimenangkan oleh Mija.



6. Locke & Key


Dikisahkan keluarga Locke yang terdiri dari tiga anak dan seorang ibu harus pindah ke rumah tua "Key House" yang menjadi tempat tinggal ayahnya sewaktu kecil. Petualangan mereka dimulai saat mereka baru menginjakkan kaki di rumah ini lewat dunia gaib di balik tiap pintunya. Setiap dunia yang ada di balik pintu ini pun menyuguhkan fantasi yang berbeda. Di sisi lain, kesan horor yang dikemas dalam film ini terasa seperti "The Haunting of Hill House", karena Meredith Averill yang menggarap film ini.


Teaser: ventsmagazine