Taman indoor merupakan sebuah konsep taman di dalam rumah. Selayaknya taman depan ataupun belakang rumah, taman indoor berfungsi sebagai sistem sirkulasi udara. Penataan yang baik pada taman indoor akan menjadikan ruangan terasa lebih nyaman untuk disinggahi. Berikut 17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah menurut CASA Indonesia.


Perhatikan Rumah Anda

1. Ketersediaan Ruang

Ketersediaan ruang merupakan kunci utama dalam menghadirkan taman indoor, lakukan analisa terhadap rumah Anda, pastikan lokasi yang akan anda gunakan sebagai taman indoor tidak mengganggu aktivitas harian Anda.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Archer Smith


2. Cahaya

Cahaya memiliki peran penting dalam proses pertumbuhan tanaman, cahaya matahari akan membantu proses fotosintesis tanaman sehingga tanaman menjadi lebih ternutrisi. Pastikan lokasi yang akan dijadikan taman indoor mendapatkan pencahayaan yang baik.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Scott Webb / Unsplash


3. Kelembapan

Kelembapan merupakan suatu hal yang jarang diperhatikan oleh sebagian orang, namun hal ini dapat mempengaruhi daya tahan tanaman yang akan digunakan pada taman indoor. Karena pada dasarnya setiap tanaman memiliki cara perawatan yang berbeda agar dapat tumbuh dengan baik.


Pilih Area

1. Sudut Ruangan

Menempatkan tanaman pada sudut ruangan merupakan sebuah cara klasik untuk memberikan nyawa pada ruangan tersebut. 



2. Bawah Tangga

Area bawah tangga kerap menjadi tempat yang jarang disinggahi, maka itu anda dapat memanfaatkannya sebagai taman indoor. Hal ini tentunya akan menjadikan area bawah tangga lebih menarik.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Satorie


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Balcony Garden Web


3. Dinding

Anda juga dapat memanfaatkan dinding rumah menjadi taman vertikal, namun pastikan sisi dinding yang digunakan terpapar sinar matahari yang cukup.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Vertical Garden / Sirawit Hengthabthim / 123rf 

Tips oleh CASA Indonesia: Tanaman perdu sangat cocok untuk dijadikan taman vertikal, karena bentuknya kecil dan membutuhkan perawatan yang minim.


4. Void

Anda juga dapat mensiasati area void sebagai area taman indoor.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Taman indoor karya aR Architects / 88 Design Box


5. Kamar Mandi

Kamar mandi dapat menjadi salah satu pilihan anda dalam menghadirkan taman indoor. Kelembapan yang cukup pada kamar mandi akan mempermudah anda dalam merawat tanaman, hal ini karena anda tidak perlu mengairi tanaman secara rutin, namun anda harus mempertahankan kelembapan yang ada pada kamar mandi.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Instagram natureinspiredhomes


6. Master bedroom

Penempatan taman indoor pada master bedroom akan menjadikan kamar tidur terasa lebih tenang dan asri, sehingga anda dapat beristirahat dengan lebiih nyaman.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Rumah Minimalis karya 85 Design / To Huu Dung / Archdaily


Baca juga: 12 inspirasi taman rumah minimalis di lahan kecil




Pilih Media Tanam

1. Konvensional

Media tanam konvensional yang dimaksud adalah menggunakan tanah. Selayaknya menanam pada umumnya, Anda dapat mencapur tanah dengan pupuk, baik kompos maupun pupuk kendang, agar media tanam lebih bernutrisi bagi tanaman.


<

17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Nikola Jovanovic / Unsplash


2. Semi-Konvensional

Media tanam semi-kovensional yang dimaksud adalah menggunakan bak pasir, arang, ataupun pecahan batu bata. Media tanam ini memberikan hasil yang lebih bersih pada rumah anda dibandingkan dengan menggunakan tanah.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Dwell


3. Hidroponik

Media tanam hidroponik merupakan teknik menanam tanaman dengan hanya menggunakan air. Anda dapat menggunakan vas, botol, ataupun gelas yang tersedia di rumah. Kelebihan hidroponik yaitu Anda tidak perlu menyiram tanaman setiap hari, serta memberikan kesan lebih bersih pada rumah.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Coziem


Baca juga: 7 Hal Penting untuk Merawat Tanaman di Dalam Ruangan


Pilih Tanaman

1. Kaktus dan sukulen

Kaktus dan sukulen memiliki karakter yang unik yakni bentuk yang beragam, warna yang menarik, serta minim perawatan. Kaktus dan sukulen tidak membutuhkan banyak air, serta dapat tumbuh baik pada media tanah maupun pasir. Kemudahan dalam merawat kaktus menjadikannya sebagai salah satu tanaman yang umum dipelihara di dalam ruangan.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Taman Indoor karya Pranala Associates / Mario Wibowo

2. Merambat

Anda dapat menggunakan tanaman rambat sebagai penghias ruangan baik digantung, ataupun diletakan. Kelebihan dari tanaman jenis ini yakni Anda dapat dengan mudah mengatur arah rambat tanaman sesuai dengan keinginan Anda.



3. Palem

Batang yang menjunjung tinggi serta bentuk daun yang menyerupai kipas memberikan pesona tersendiri pada pohon palem. Kehadiran pohon palem akan memberikan kesan tropis pada ruangan. Disarankan memiliki void yang tinggi demi memaksimalkan pertumbuhan pohon palem.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah
Loony


4. Bunga

Selain menggunakan tanaman hijau, Anda juga dapat menggunakan tanaman berbunga sebagai penghias ruangan. Tanaman berbunga juga memberikan aroma yang khas tergantung dari jenis bunga yang anda tanam.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Vertical garden dengan bunga karya Patrick Blanc


5. Bumbu Masak

Selain sebagai dekorasi, Anda juga dapat menggunakan taman indoor sebagai tempat anda menumbuhkan bumbu masak seperti rosemary, kemangi, seledri, jahe, daun mint, cabai dan lainnya sesuai keinginan dan kebutuhan.


17 trik menghadirkan taman indoor pada rumah

Lisa Mouro Design


Baca juga: Tanaman Hias Apa yang Cocok di Dalam Rumah?


Teks oleh Hanif Aditya

Foto teaser: Scott Webb / Unsplash